Prodi Sejarah dan UPW Unkhair Gelar Seminar Nasional

Suasana seminar nasional, Prodi Ilu Sejarah dan UPW, FIB Unkhair
FIB Unkhair – Program Studi Ilmu Sejarah dan Usaha Perjalanan Wisata (UPW), Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unkhair menggelar seminar nasional dengan tajuk “Pemanfaatan Digitalisasi dalam Pembelajaran Ilmu Sejarah dan Pariwisata di Era Pandemi” di ruang bersama FIB Unkhair, Rabu (13/10/2021).
Seminar ini menghadirkan dua pakar dari Universitas Padjajaran, Bandung, yakni pakar sejarah, Prof. Reiza D. Dienaputra, M.Hum dan pakar pariwisata sekaligus ketua Program Studi Pariwisata Berkelanjutan, Dr Evi Novianti, M.Si. Pakar sejarah didapuk menyampaikan materi tentang Sumber Visual Sebagai Media Rekontruksi Sejarah, sementara pakar pariwisata berbicara tentang Pemasaran Pariwisata Berbasis Teknologi di Masa Pandemi COVID-19.
Fachmi Alhadar, Dekan FIB Unkhair mengaku bersyukur atas kesediaan dua narasuber tersebut hadir di FIB Unkhair untuk berbagi ilmu pengetahuan dengan dosen dan mahasiswa. “Semoga kegiatan seperti ini berdampak baik terhadap budaya akademik di lingkungan FIB (Unkhair),” harapnya saat menyampaikan sambutan.
Kegiatan seminar ini dibuka secara resmi oleh Rektor Unkhair, M. Ridha Ajam. Sebelum membuka, Ridha meminta para dosen dan mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut untuk dapat mengaplikasikan pengetahuan yang di dapat, pasalnya Maluku Utara adalah daerah yang memiliki potensi sejarah dan pariwisata yang berlimpah. “Sejarah yang selama ini dipersepsikan sebagai sesuatu yang lampau terjadi kemudian bagimana dihidupkan di masa sekarang maka persoalannya adalah bagimana cara menghidupkannya, ini menarik. Menarik itu bukan karena sekadar dihidupkan tetapi menarik karena ini semua dapat berimplikasi pada kesejahteraan masyarakat. Kalau ini mau dikaitkan dengan pariwisata maka harus ada nilai jual sehingga berimplikasi kesejahteraan masyarakat,” terangnya.

Foto bersama narasumber dengan Rektor Unkhair, Dekan FIB, dan Ketua Panitia
Kegiatan ini tampak diminati banyak orang. Ini terlihat dari berjubel orangmemadati ruang serba guna FIB Unkhair. Peserta yang ikut seminar tersebut tidak sekadar dari dosen dan mahasiswa FIB tetapi juga dari luar FIB. (*)